Penentu performa dari sebuah motor bakar atau mesin otomotif adalah nilai torsi dan daya mesin. Kedua elemen ini dianggap sebagai sebuah parameter penting yang saling berkaitan keberadaannya. Nah masalahnya apakah torsi itu? Lalu bagaimana cara menghitung torsi?
Sebelum masuk pada cara menghitung torsi, maka harus diketahui lebih dahulu nilai torsi, kecepatan putaran (Rpm) serta daya motor (KW atau HP) dari sebuah elektro motor.
Caranya adalah dengan melihat pada name plate yang ditempelkan pada bagian mesin. Di sana akan tercantum informasi mengenai ketiga hal tersebut.
Nilai-nilai itu akan dapat digunakan untuk menghitung torsi mesin, motor, mobil, motor AC, sepeda motor dan banyak lagi lainnya.
Cara untuk Menghitung Torsi Mesin
Torsi mesin adalah sebuah nilai yang menggambarkan kemampuan mesin untuk melakukan kerja. Torsi yang dimaksud di sini adalah sebuah energi.
Untuk itu besarnya nilai torsi merupakan besaran turunan yang dapat digunakan untuk melakukan penghitungan energi dari sebuah benda yang berputar pada porosnya.
Rumus yang digunakan sebagai cara menghitung torsi dapat digambarkan pada contoh soal menghitung torsi dan daya mesin dan mobil yang akan diuraikan sebagai berikut di bawah ini:
Sebuah benda melakukan beberapa putaran. Beberapa putaran tersebut kemudian akan menghasilkan sebuah gaya sentrifugal sebesar F, sedangkan benda berputar pada porosnya dengan jari-jari akan menghasilkan daya sebesar b.
Dengan mengacu pada data tersebut, maka dapat ditentukan jika besaran torsinya adalah: T = F x b (N.m). Dimana T adalah Torsi benda berputar (N.m), lalu F merupakan gaya sentrifugal dari benda yang berputar (N), sedangkan b adalah jarak benda ke pusat rotasi (m).
Dengan keberadaan torsi, maka sebuah benda jadi dapat berputar terhadap porosnya. Benda tersebut baru akan berhenti jika terdapat usaha untuk melawan torsi dengan tenaga yang sama besar atau lebih besar, namun tentu saja memiliki arah yang berlawanan.
Sedangkan pada mesin motor bakar, jika ingin tahu besaran nilai daya poros maka harus diketahui terlebih dulu nilai torsinya. Pengukuran nilai torsi pada poros sebuah motor bakar dapat dilakukan dengan menggunakan alat yang dinamakan Dinamometer.
Cara untuk Menghitung Torsi Poros
Jika ingin mengetahui nilai torsi pada poros, maka lakukanlah penghitungan dengan cara menghitung torsi pada poros dengan menggunakan rumus sebagai berikut: T = w x b (Nm).
Penjelasan dari rumus tersebut adalah sebagai berikut: T adalah nilai dari torsi sebuah mesin (Nm), w adalah beban yang terdapat sebuah pada mesin (N), dan b adalah jarak pembebanan dengan pusat perputaran (m).
Untuk nilai w yang merupakan beban atau berat di sini harus dibedakan dengan nilai massa (m). Jika massa memakai satuan kg, maka beban disini adalah gaya berat dengan satuan N yang diturunkan dari W=mg.
Pada sebuah mesin otomotif, pembebanan sebenarnya adalah berasal dari beberapa elemen mesin itu sendiri, misalkan pompa pelumas, kipas radiator atau generator listrik untuk pengisian aki, dan berbagai jenis komponen lainnya.
Dari cara menghitung torsi di atas tersebut, maka akan dapat diketahui jumlah energi yang dihasilkan mesin pada poros. Nah jumlah energi yang dihasilkan mesin setiap saat itulah yang dinamakan sebagai daya mesin.
Sedangkan untuk energi atau daya yang diukur pada poros mesin akan disebut sebagai daya poros.
Cara untuk Menghitung Torsi Motor Listrik
Cara menghitung torsi motor DC didapat dengan memakai rumus berikut T = P : W. Dimana T adalah torsi pada motor DC, P merupakan daya dari motor DC, sedangkan W adalah nilai omega. Dengan rumus tersebut maka akan didapatkan hasil daya motor yang dibutuhkan.
Nah jika sudah diketahui cara menghitung torsi pada motor listrik, lantas bagaimanakah cara untuk mengetahui daya mesin diesel?
Dalam ruang bakar sebuah mesin diesel, bahan bakar akan bercampur dengan udara dan menghasilkan panas dan press (tekanan). Dari dua hal inilah akan tercipta ledakan yang akan berguna untuk menjadikan piston dan crankshaft bergerak.
Sebagai hasil akhirnya, rangkaian peristiwa tersebut akan menghasilkan daya dalam bentuk gerakan berputar. Jadi yang menggerakan kendaraan yang memakai sistem pembakaran diesel adalah daya yang dihasilkan dari torsi dan putaran.
Torsi sendiri dapat diartikan sebagai gaya yang menjadikan sebuah benda bisa berputar pada satu pusat rotor. Selain itu, torsi juga bisa diartikan sebagai gaya hasil langkah pembakaran dikalikan dengan jarak big end ke pusat crankshaft.
Jarak big end menjadi acuan panjang dari pergerakan piston atau stroke. Sehingga kendaraan akan memiliki nilai torsi yang lebih tinggi jika menggunakan stroke yang lebih besar pada kapasitas yang setara.
Nah dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pada mesin diesel, cara menghitung torsi dapat memakai rumus sebagai berikut: P = τ × ω. Jadi untuk mencari daya pada mesin diesel adalah melalui jalan nilai torsi dikalikan dengan kecepatan sudut.
Dengan ketentuan memakai Standar Sistem International (SI), dimana P memiliki satuan watt, torsi τ memiliki satuan N.m (Newton meter), sedangkan kecepatan sudut ω menggunakan satun radian per detik.
Kaitan antara Torsi, Kecepatan dan Daya pada Motor
Dari uraian di atas dapat diambil sebuah benang merah jika ada kaitan antara torsi, kecepatan serta daya yang dihasilkan pada sebuah mesin.
Tenaga gerak yang dihasilkan dari sebuah mesin motor akan disebut sebagai torsi atau Torque. Torsi ini biasanya akan disebut dengan menggunakan satuan Nm (Newton meter).
Semakin besar daya yang dimiliki oleh sebuah motor listrik, maka tenaga putar atau torsi yang dihasilkannya juga akan semakin besar serta kuat. Sebaliknya semakin besar Rpm sebuah mesin atau motor maka akan semakin kecil tenaga torsi yang dihasilkan.
Dari uraian di atas maka akan dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:
- Kaitan antara daya dan torsi pada motor listrik adalah berbanding lurus. Artinya semakin besar daya sebuah motor, maka akan semakin besar pula tenaga torsi yang dihasilkan. Sedangkan sebaliknya jika semakin kecil daya motor, maka semakin kecil pula tenaga torsi yang dihasilkan.
- kaitan antara kecepatan (Rpm) dan torsi pada motor listrik adalah berbanding terbalik. Artinya, semakin besar kecepatan Rpm pada motor, maka semakin kecil tenaga torsi yang dihasilkan. Lalu sebaliknya pula, jika semakin kecil nilai Rpm sebuah motor, maka semakin besar pula torsi atau tenaga yang dihasilkan.
Nah jadi jelas ya bahwa daya dan nilai torsi yang dihasilkan itu akan selalu berbanding lurus. Sedangkan kecepatan motor (Rpm) dan torsi justru akan memiliki perbandingan yang terbalik.
Demikianlah uraian serta penjelasan tentang cara menghitung torsi di atas. Semoga semua uraian langkah tersebut cukup jelas dan dapat dipahami.
Related Posts:
- Rumus G Code CNC Dan M Code CNC Selamat datang di artikel kami yang akan mengungkap teknologi masa depan dalam industri manufaktur: G Code CNC. Dalam era yang semakin maju ini, CNC (Computer Numerical Control) telah menjadi salah…
- Cara Melakukan Reset Dan Resetter Printer Epson L1110 Tak jauh berbeda dengan printer merk lain, Epson L1110 juga terkadang mengalami berbagai permasalahan yang menyebabkan printer tidak berfungsi. Sebelum Anda membawa ke tempat servis, cobalah untuk melakukan Resetter Printer…
- Berikut Cara Mengirim Video ke Google Classroom! Lagi-lagi Google menciptakan inovasi yang memudahkan masyarakat dalam menjalankan aktivitas salah satunya sekolah. Ya, Classroom dikhususkan untuk para guru dan murid dalam memberi dan menerima tugas. Kemudahan ini pun berlaku…
- 4 Cara Menghapus Foto Profil di Akun Google Paling Mudah Akun Google menjadi platform yang bisa digunakan untuk semua gadget dengan OS Android. Foto profil yang digunakan dalam akun Google ini juga akan terlihat di berbagai media sosial. Tidak sedikit…
- Pembulatan ke Ratusan Terdekat yang Harus Dipelajari Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang diberikan sejak TK, hanya saja tingkat kesulitannya berbeda. Dalam pelajaran Matematika, Anda akan bertemu dengan angka-angka, termasuk saat belajar pembulatan ke ratusan terdekat.…
- Skema SOCL 504 dan Perbedaannya Dengan SOCL 506 Bagi para penggemar audio rakitan mungkin sudah tidak asing lagi dengan SOCL 504. Atau bahkan Anda mungkin sudah lebih paham tentang bagaimana skema SOCL 504. Namun, bila Anda belum mengerti…
- Berikut Kelebihan dan Kekurangan Power BTL Amplifier merupakan sebuah rangkaian elektronika yang dapat digunakan sebagai penguat daya atau tenaga. Salah satu jenis power amplifier adalah power amplifier BTL. Apa yang dimaksud BTL? Apa kelebihan dan kekurangan…
- Cara Membuat Tabulasi: Pemula Ms. Word Wajib Tahu! Cara membuat tabulasi pada Microsoft Word mungkin saja bisa menjadi hal mudah yang bisa Anda lakukan. Beberapa hal mengenai tabulasi mungkin membingungkan, namun bukan hal yang tidak mungkin mempelajari serba-serbi…
- Siap Ujian Kenaikan Kelas: Soal Matematika Kelas 8… Belajar ilmu hitung itu gampang, tidak perlu banyak menghafal. Cukup pahami rumusnya. Ingin lebih mahir? Coba kerjakan soal Matematika kelas 8 berikut. Banyak yang menganggap matematika momok. Justru hal ini…
- 1 PSi Berapa Kg, Sih? Tak Perlu Bingung, Ini Penjelasannya! 1 PSi berapa Kg? Atau 100 PSi berapa kg? Para pelajar jurusan MIPA dan Ilmu Fisika pasti sudah tidak asing dengan beberapa jenis satuan yang digunakan di beberapa negara di…
- Cara Lacak Kiriman POS dengan Mudah dan Cepat Mengirim barang dari satu daerah ke daerah lainnya kini lebih mudah dilakukan dengan memanfaatkan layanan jasa ekspedisi barang, seperti POS Indonesia. Ketika barang atau paket sudah dikirimkan, cara lacak kiriman…
- Siap Hadapi Ujian Kenaikan Kelas: Soal IPA Kelas 8 Untuk persiapan ujian kenaikan kelas, belajar kisi-kisi bisa membantu. Selain mengingat materi, membiasakan dengan tes. Berikut contoh soal IPA kelas 8. Soal kenaikan kelas dari materi semester genap dan ganjil.…
- Berikut Rumus dan Cara Menghitung Ampere dengan Mudah Apakah anda masih bingung cara menghitung Ampere dengan benar? Salah satu materi MIPA cabang Fisika ini dapat dibilang susah-susah gampang. Dengan pengetahuan dasar mengenai satuan Ampere, Watt, dan Volt yang…
- Cara TEF SOCL 504 yang Bisa Dicoba Sendiri Mungkin Anda sedang mencari cara TEF SOCL 504 dan masih belum mendapatkan referensi yang tepat? Memang belum banyak yang mengetahui mengenai cara TEF SOCL 504 yang benar. Hari ini dikarenakan…
- Inilah Beberapa Game Penghasil Pulsa Terbaru 2023,… Main game menjadi salah satu cara yang paling ampuh untuk membuang rasa jenuh dan rasa bosan, apalagi di tengah kesibukan kerja yang begitu padat. Dengan bermain game penghasil pulsa terbaru…
- Cheat GTA San Andreas, GTA 5, GTA 4 PC, PS2, PS3, PS4 Grand Theft Auto atau biasa dipanggil GTA adalah game yang paling populer dari dulu sampai sekarang dan dijuluki sebagai game sejuta umat oleh Gamers di Indonesia. Di kembangkan dan dipublikasikan…
- 100 Nama Geng Motor Keren Aesthetic Dan Kekinian Geng motor, dua kata yang mungkin sering kita dengar tetapi mungkin jarang kita pahami sepenuhnya. Apakah mereka? Bagaimana mereka muncul dan berkembang? Dan bagaimana nama-nama mereka diciptakan dan apa artinya?…
- Ketahui Cara Memperbaiki Printer Epson L120 dan Penyebabnya Epson L120 merupakan jenis printer yang banyak digunakan usaha percetakan karena harganya yang terjangkau. Namun, printer ini sering mengalami error sehingga penting mengetahui cara memperbaiki printer Epson L120. Bagi pengguna…
- Cara Menyambungkan Suara TV ke Speaker dengan Praktis! Apakah Anda suka menonton televisi dengan suara yang keras seperti di bioskop? Sekarang, Anda bisa memindahkan bioskop ke rumah dengan memasang speaker pada televisi. Kali ini kita akan membahas mengenai…
- Perbedaan MCB, MCCB, dan ACB Beserta Singkatannya Pernahkah Anda melihat panel listrik? Pasti Anda tidak asing dengan MCB singkatan dari Miniature Circuit Breaker, MCCB singkatan dari Moulded Case Circuit Breaker, dan ACB singkatan dari Air Circuit Breaker.…
- Sound of Text BTS, Cara Membuat dan Menjadikannya… Saat ini di media sosial sound of text sedang ramai menjadi bahan perbincangan dan pembuatan konten yang menarik dan unik. Nah, bagi Anda yang penasaran bagaimana proses pembuatannya, terutama dalam…
- Cara Menyambung Speaker 3 Way Rumahan yang Tepat Setiap orang mungkin memiliki pendapat berbeda tentang urutan instalasi sound sistem dalam cara menyambung speaker 3 way. Setiap soundman punya cara tersendiri untuk menyusun instalasi aksesoris sound sistem agar performa…
- 1 Barel Berapa Liter? Begini Penjelasannya Apa yang dimaksud dengan barel? 1 barel berapa liter? Bagaimana cara konversi barel ke liter? Jadi barel adalah satuan volume untuk menyatakan minyak bumi mentah. Yang berasal dari Bahasa Inggris…
- Cara Nonton Video Dapat Uang, Gampang Banget! Bagaimana cara nonton video dapat uang? Saat ini memang ada banyak video yang bisa menghasilkan uang ketika ditonton, khususnya yaitu video dari Youtube. Hanya dengan menontonnya saja, user sudah bisa…
- Tunjukkan Rute ke Supermarket Terdekat, Sesuai Posisi Kamu! Tunjukkan Rute ke Supermarket Terdekat - Hai Sobat efyei.com, Apakah Kamu Sedang Mencari Supermarket Terdekat? Jika iya, kamu berada di tempat yang tepat! Pada artikel ini, kami akan memberikan panduan…
- Tutorial Mudah Memperbaiki TV Sharp Mati Total Kerusakan TV Sharp mati total adalah salah satu kerusakan yang sering terjadi dan bisa dibilang lumayan mudah untuk memperbaikinya. Tentunya hal ini tergantung pada tingkat kerusakan dan area komponen TV…
- Contoh Soal Matematika Kelas 5 SD Lengkap dan Kunci… Matematika sering kali dianggap sebagai mata pelajaran yang sulit, karena memiliki rumus dan hasil jawaban yang pasti. Agar lebih mahir mengerjakan soal matematika kelas 5 SD, maka harus lebih sering…
- Mengenal Kaki Transistor TIP 3055 dan 2955 Bagi yang sering bergulat dengan dunia kelistrikan, pasti sering mendengar bahkan mengenal komponen elektronik yang bernama kaki transistor TIP 3055 dan 2955. Komponen ini biasanya merupakan pasangan transistor yang akan…
- Cara Mudah Servis Lampu LED, Anti-Gagal Apakah lampu LED di rumah Anda rusak? Ternyata, terdapat cara yang bisa Anda lakukan untuk memperbaiki lampu LED di rumah. Kali ini kita akan membahas mengenai cara servis lampu LED…
- Apa Itu Variabel Diskrit Dan Variabel Kontinu Hai Sobat efyei.com! Pada artikel ini, kita akan membahas tentang variabel diskrit. Apa itu variabel diskrit dan Variabel Kontinu, mengapa hal ini penting untuk dipahami? Kita akan menjelaskan secara sederhana…